
Tidak hanya tentang bagaimana mesin enigma ini tercipta, film ini juga dipenuhi konflik seperti ketidak harmonisan Alan dengan timnya karena sifat Alan yang tidak bersahabat, agen mata-mata dari negara lain, tekanan yang dihadapi tim ini karena tiap hari korban perang semakin banyak, kisah cinta Alan dengan Joan yang bikin gemes, juga dilema yang dihadapai tim ini saat mesin enigma sudah tercipta. Ditengah film kita juga akan dibawa flashback ke kehidupan Alan Turing saat masih bersekolah dan diperlihatkan bagaimana sahabatnya Christopher (Jack Bannon) begitu mempengaruhi kehidupan Alan Turing.
Menurut saya sutradara Morten Tyldum berhasil membuat film biografi seorang matematikawan tanpa harus ada sederatan angka yang rumit dan bisa dinikmati penonton, saya suka ketegangan dan drama yang dihadirkan di film ini, walaupun endingnya yang menyedihkan karena setelah masa perang usai Alan Turing ditangkap dan diadili atas tindak pidana homoseksualitas yang saat itu dianggap ilegal oleh pemerintah Inggris, untuk menghindari penjara Alan Turing memilih menerima terapi suntik hormon tapi satu tahun kemudian Alan Turing ditemukan tewas bunuh diri. Akting Benedict Cumberbatch super jempolan di film ini, dia berhasil membuat penonton penasaran sekaligus tidak bersimpati kepada sosok Alan Turing sepanjang film. Tidak salah jika akhirnya dia meraih nominasi pemeran terbaik dibanyak ajang penghargaan, gimana gak semakin meleleh coba hati ini sama abang Benedict ini, udah ganteng jago akting pula :)
No comments:
Post a Comment