Hex Hall:Buku Pertama

Di gramedia,why there's so many book about love when i'm stuck on love,tiba-tiba mata tertuju ke deretan buku terjemahan tanpa pertimbangan apa-apa langsung ambil novel Hex Hall,tanpa pertimbangan atau karena covernya warna biru ya?ah pokoknya setelah bayar dikasir saya langsung pulang dan mulai membaca. Sekarang,mari mulai bercerita tentang novel ini.

Ceritanya dimulai dari Sophie Mercer,gadis remaja yang memiliki kekuatan sihir kuat tapi tidak menyadarinya sampai dia membuat kesalahan lalu terpaksalah ibunya mengirim Sophie ke Hex Hall,sekolah untuk kaum prodigium-penyihir,peri,vampir,warlock dan shapeshifter. Hex Hall digambarkan sebagai sekolah tua di pulau tersendiri yang dipimpin oleh Mrs. Anastasia Cassnof, disini diajarkan tentang pengendalian ilmu sihir dan cara untuk melindungi diri dari kelompok-kelompok yang ingin menghancurkan kaum prodigium. Di tempat ini Sophie berteman dengan Jenna,seorang vampir dan suka pada Archer Cross,warlock ganteng yang ternyata mata-mata,dan ber frenemies teman tapi musuh dengan Elodie and the gank yang juga naksir Archer. 

Di awal sekolah, Sophie melakukan kesalahan saat pelajaran pertahanan sihir sehingga dia dihukum dua kali seminggu menata dan membuat katalog diruang bawah tanah selepas pelajaran dan karena Archer membelanya jadinya Archer ikut dihukum juga,sejak itu Sophie jatuh cinta pada Archer tapi sayangnya waktu itu Archer sudah pacaran dengan Elodie walau akhirnya mereka putus. Ketenangan Hex Hall terusik saat salah satu muridnya yang juga sahabat Elodie mengalami percobaan pembunuhan dan semua tuduhan mengarah pada Jenna. Sampai hampir ujung cerita Sophie selalu payah soal ilmu sihir,sihirnya selalu tidak bisa dikontrol atau tidak sesuai keinginannya hingga munculah hantu Alice,nenek buyut Sophie yang mewariskan darah demon. Dari Alice lah Sophie mulai bisa mengendalikan sihirnya sehingga lebih keren,tidak hanya Sophie,Elodie juga ikut belajar dari Alice sayangnya Alice bersifat jahat dan berusaha membunuh Sophie dan Elodie,Sophie selamat tapi Elodie terbunuh. Dan saat diruang bawah tanah secara tidak sengaja Sophie tahu kalau ternyata Archer Cross adalah anggota kelompok mata yang bertujuan menghancurkan kelompok prodigium. Setelah semua kekacauan itu Sophie akan dijemput ayahnya yang ternyata ketua dewan prodigium dan ceritanya bersambung deh kebuku kedua hehehe.

Buat saya,buku ini seperti Harry Potter versi ringan. Cerita sihirnya tidak sebanyak HarPot,tidak ada sapu terbang atau pembagian kelas,tidak ada istilah sihir yang rumit,lebih berfokus pada tokoh Sophie yang ceroboh tapi selalu sinis,saya suka celetukan sinis Sophie di buku ini khas remaja tapi selalu berhasil membuat saya ikut tersenyum sinis tiap membacanya. Buku ini terdiri dari tiga seri,nanti dilain waktu akan saya posting tentang buku kedua dan ketiganya.